Digilas Jepang, Timnas U-22 Tersingkir
Ambisi timnas U-22 untuk lolos ke putaran final Piala Asia U-22 sirna setelah digilas tim tangguh Jepang 5-1 dalam pertandingan lanjutan kualifikasi Grup E di Stadion Utama Riau, Pekanbaru, Kamis (12/7) malam WIB. Hasil itu membuat Indonesia menempati peringkat empat dengan koleksi nilai enam dari empat pertandingan yang telah dilalui. Indonesia tertinggal satu angka dari Singapura yang pada laga sebelumnya menghajar Makau 3-0. Sedangkan bagi Jepang yang menurunkan timnas U-19, kemenangan atas Indonesia membuat mereka memastikan tempat di putaran final setelah mengumpulkan nilai 12. Raihan angka Jepang tak mungkin terkejar Singapura dan Indonesia. Sementara Australia yang membekap menekuk Timor Leste 3-0 di posisi kedua dengan poinsepuluh. Dengan demikian, timnas U-22 dipastikan tersingkir dari perhelatan pertama AFC di kelompok usia ini. Sekalipun meraih kemenangan atas Singapura di laga terakhir, Indonesia tetap gagal lolos, karena kalah poin dari Oman yang mengoleksi nilai sepuluh sebagai peringkat tiga terbaik. Singapura punya peluang, jika mampu mengalahkan Indonesia minimal dengan selisih empat gol. Hanya satu dari tiga tim terbaik di ketujuh grup yang bisa lolos ke putaran final. AFC hanya menyediakan 15 tiket dari tim dari tujuh grup. Juara, runner-up grup, serta satu tim peringkat tiga terbaik dipastikan lolos ke putaran final pada 11-26 Januari 2014. Satu tiket lagi disediakan bagi tuan rumah yang penentuannya akan diputuskan melalui rapat komite eksekutif (Exco) AFC pada 19 Juli 2012. Sadar membutuhkan kemenangan untuk membuka asa lolos ke putaran final, timnas U-22 langsung mencoba menekan pertahanan Jepang. Namun tidak mudah bagi tim Garuda Muda untuk mendekati gawang Jepang. Pelaung sempat diperoleh Hendra Bayauw, tapi tendangannya tidak terarah. Selepas laga berjalan 20 menit, Jepang mulai menghadirkan ancaman serius di pertahanan Indonesia. Sejumlah peluang diperoleh Jepang, tapi belum membuahkan hasil. Jepang akhirnya berhasil unggul lebih dulu pada menit ke-31. Tendangan bebas Kubo tak bisa diantisipasi kiper Muhammad Ridwan. Selang tiga menit kemudian, Jepang menggandakan keunggulannya lewat Kubo. Skor 2-0 bertahan hingga babak pertama usai. Indonesia kembali mencoba menekan pertahanan Jepang di babak kedua. Upaya itu mendatangkan hasil di menit ke-56 melalui eksekusi penalti Syaiful Indra Cahya, sehingga mengubah kedudukan menjadi 2-1. Hadiah penalti diberikan wasit menyusul pelanggaran handsball pemain Jepang di kotak terlarang. Namun kegembiraan membobol gawang Jepang tak bertahan lama. Jepang kembali memperbesar keunggulan lewat tendangan keras Kubo dari luar kotak penalti yang tak bisa dihadang Ridwan di menit ke-64. Jepang makin menunjukkan dominasinya setelah memaksa Ridwan memungut bola dari jalanya untuk kali keempat lewat tendangan keras Kubo dari luar kotak penalti di menit ke-89, sebelum akhirnya pemain pengganti Suzuki Ryuga memastikan Jepang menang 5-1 di masa injury time.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar